Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Berita Terkait

Kategori Berita

(JituNews) Besok Jokowi Resmikan Groundbreaking Jalur Ganda KA di Medan

12/12/2018



JAKARTA  JITUNEWS.COM - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus meningkatkan kualitas dan kapasitas sarana dan prasarana perkeretaapian. Salah satunya, yaitu dengan membangun Jalur Ganda Layang KA relasi Stasiun Medan – Stasiun Bandar Khalipah.

Kesiapan pembangunan ini ditandai dengan dilakukannya Ground Breaking pembangunan Jalur Ganda Layang KA relasi tersebut pada Rabu 2 Maret 2016 di wilayah Sumatera Utara, tepatnya di Km 2+800 antara Stasiun Medan – Stasiun Bandar Khalipah. Ground Breaking dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko dan Plt. Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi.

Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Hermanto Dwiatmoko mengatakan, pembangunan Jalur Ganda KA relasi Stasiun Medan – Stasiun Bandar Khalipah sepanjang ± 8Km merupakan bagian dari pembangunan Jalur Ganda KA relasi Stasiun Medan – Stasiun Bandara Kualanamu sepanjang ± 27Km. Pembangunan Jalur Ganda KA yang dibangun secaraelevated (layang) tersebut dilakukan dalam rangka mendukung pengoperasian KA Bandara Kualanamu yang akan menghilangkan sembilan perlintasan sebidang eksisting. 
"Dengan beroperasinya jalur ganda layang KA, akan menambah kapasitas lintas, mempercepat waktu tempuh serta meningkatkan keselamatan perjalanan KA dan pengguna jalan raya," ujar Hermanto, seperti yang dikutip Jitunews.com dari siaran pers, Selasa (1/3).
Pembangunan Jalur Ganda KA at grade relasi Stasiun Araskabu – Stasiun Bandar Khalipah sepanjang ± 19Km telah dimulai pada 2014. Kegiatan pembangunan tersebut meliputi pekerjaan pembangunan rel sepanjang ± 14 Km, pembangunan jembatan KA sebanyak 22 unit, serta pembangunan persinyalan elektrik di Stasiun Bandar Khalipah, Stasiun Araskabu, dan Stasiun Kualanamu sebanyak tiga unit. Pada 2016, direncanakan pekerjaan jalan rel tersisa sepanjang ± 5 Km dapat diselesaikan.

"Pembiayaan terhadap kegiatan pembangunan yang dilakukan pada 2014-2015 tersebut dibebankan pada APBN dengan total anggaran sebesar Rp 366,1 miliar yang terdiri dari pembangunan jalur ganda sebesar Rp 193 miliar, pembangunan jembatan KA sebesar Rp 98,7 miliar dan pembangunan persinyalan elektrik sebesar Rp 74,4 miliar," ucapnya.