Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Berita Terkait

Kategori Berita

(kompas.com) Lesehan, Ketua MPR Jelaskan Proses Perdamaian KIH-KMP

12/12/2018



Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yakin bahwa konflik di parlemen antara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) bakal berakhir. Meski tidak menyebutkan kapan terjadinya, paling tidak ada harapan DPR bakal bersatu kembali.

Hal itu disampaikan Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senin (3/11/2014) petang. Cara penyampaiannya terkesan nyentrik. Zulkifli tiba-tba datang dari arah ruang pimpinan MPR, lalu menemui sejumlah wartawan yang tengah mengetik berita di selasar Gedung Nusantara III.

"Halo, apa kabar semua?" sapa politisi PAN tersebut sembari duduk di lantai bersama wartawan. "Saya punya berita bagus nih soal DPR," lanjut dia.

Kemunculan pria yang mengenakan kemeja batik coklat dan celana bahan hitam seraya duduk lesehan itu segera menjadi magnet perhatian. Wartawan yang tadinya duduk menyebar langsung bergerombol mengelilingi Zulkifli. Para pewarta kemudian menyorongkan alat perekam di tangan masing-masing. Salah seorang wartawan kemudian bertanya seputar seteru antara KIH dan KMP di DPR RI.

"Paling selesai itu seminggu lagi. Paling lama ya dua minggu selesai," ujar eks Menteri Kehutanan tersebut sambil sesekali mengusap betis kaki kanannya hingga ujung celana sedikit tersingkap.

Menurut Zulkifli, saat ini sejumlah pimpinan partai politik tengah merajut komunikasi satu sama lain. Topik pembicaraan itu tentu saja soal perbedaan pendapat kedua kekuatan politik di parlemen. Meski demikian, Zulkifli tak bersedia menyebut kapan dan di mana komunikasi itu berlangsung. "Saya yakin selesai. Selesai itu ya DPR jadinya hanya satu lagi," ujar dia.

Zulkifli tidak memberitahu apa konsekuensi dari berakhirnya seteru tersebut, apakah akan berimbas pada perombakan kursi pimpinan komisi dan alat kelengkapan Dewan atau tidak. Yang pasti, ada pihak yang mengalah dan ada yang pihak yang sedikit menang.

"Yang namanya sepakat, pasti ada yang ngalah sedikit, ada yang menang sedikit. Tapi jangan sekarang, bisa layu sebelum berkembang nanti," ujar dia seraya terkekeh.

Perbincangan Zulkifli dengan para wartawan berlangsung sekitar 15 menit. Sikap Zulkifli itu menjadi pusat perhatian staf DPR yang kebetulan melintas di area itu. Di akhir-akhir bincang santai, wartawan menyodorkan gorengan di sebuah piring. Namun, Zulkifli menolaknya. Rupanya, dia lebih tertarik pada segelas es teh manis yang ada di samping piring itu.

"Saya mau minumnya aja deh," ujar Zulkifli sembari meraih es teh manis bersedotan itu.