Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test Calon Hakim Agung Kamar Perdata — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Hakim Agung Atas Nama Rahmi Mulyati

Tanggal Rapat: 22 Jan 2020, Ditulis Tanggal: 29 Apr 2020,
Komisi/AKD: Komisi 3 , Mitra Kerja: Calon Hakim Agung — Rahmi Mulyati,

Pada 22 Januari 2020, Komisi 3 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Hakim Agung atas nama Rahmi Mulyati mengenai Fit and Proper Test Calon Hakim Agung Kamar Perdata. RDPU ini dibuka dan dipimpin oleh Adies Kadir dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) dapil Jawa Timur 1 pada pukul 19:19 WIB.

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Calon Hakim Agung — Rahmi Mulyati
  • Tidak semua perkara mudah dieksekusi dalam pengadilan karena seringkali pihak yang kalah tidak mampu melaksanakan putusan hakim.
  • Barang sitaan dalam hukum perdata biasanya adalah barang bergerak dan ini sulit untuk dijangkau para buruh yang kalah dalam sengketa PHI.
  • Para buruh sering mengadakan demonstrasi ke Mahkamah Agung. Pengadilan sulit menentukan objek yang akan disita, akhirnya pihak pekerja mengajukan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU).
  • Rahmi kurang setuju jika eksekusi Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) dilakukan.
  • Apabila putusan PHI sudah dimintakan eksekusi, dan pihak tidak mau menjalankan eksekusi meskipun sudah diberi aanmaning (teguran), maka pihak dapat mengajukan PKPU. Hal tersebut diatur dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 2 Tahun 2019. Akan tetapi, Rahmi tidak sepakat dengan peraturan tersebut karena sama saja menambah perkara pada perkara yang belum selesai.
  • Rahmi mengusulkan adanya suatu sanksi lain bagi perusahaan bukan mempailitkan perusahaan karena itu dapat memperburuk ekonomi. 
  • Mahkamah Agung (MA) sudah berupaya untuk memerintahkan juru sita untuk melaksanakan putusan PHI, tetapi untuk masuk ke kawasan perusahaan  tertentu seorang juru sita juga sulit melakukannya.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan