Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Pembicaraan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017 — Komisi 10 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Tanggal Rapat: 20 Oct 2016, Ditulis Tanggal: 1 Feb 2021,
Komisi/AKD: Komisi 10 , Mitra Kerja: Mohamad Nasir, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI

Pada 20 Oktober 2016, Komisi 10 DPR-RI mengadakan Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mengenai Pembicaraan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017. Raker ini dibuka dan dipimpin oleh Ferdiansyah dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) daerah pemilihan Jawa Barat 11 pada pukul 17:22 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi: netralnews.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Mohamad Nasir, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI
  • Dalam tema RKP ini memacu pembangunan infrastruktur dan ekonomi untuk mengurangi kemiskinan dan kesenjangan wilayah serta kegiatan RKP diarahkan untuk money follow program.
  • Tujuan dan sasaran kami yaitu untuk mencapai daya saing, peningkatan kualitas mahasiswa, lembaga, riset dan inovasi.
  • Di dalam perkembangan RAPBN 2017 dalam hal ini yang sekarang pada tanggal 17 Oktober 2016 surat dari Menteri Keuangan penyesuaian pendidikan ini ada penambahan Rp350 miliar.
  • Beberapa pilar utama yakni kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan, peningkatan kelembagaan, peningkatan produktivitas riset.
  • Dari angka tersebut ini ada 1 triliun untuk umum ristek dan untuk dikti ada Rp38,7 triliun meliputi beasiswa bidikmisi, Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), beasiswa Strata 2, Strata 3 dan sebagainya.
  • Dua fungsi anggaran Rp39 triliun meliputi layanan umum ristek dan pendidikan tinggi seperti beasiswa, Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (SM3T) dan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN).
  • Ini yang harus kita lakukan untuk kedepan agar Perguruan Tinggi bisa menjadi Perguruan Tinggi kelas internasional.
  • Ini dari total Perguruan Tinggi yang ada ini tidak ada yang masuk peringkat 500 besar universitas kelas dunia.
  • Dengan World Class University (WCU) ini para professor didorong untuk publikasi di berbagai jurnal Indonesia, diharapkan bisa menyamai Malaysia atau Thailand.
  • Target kita di tahun 2017 akhir ini akan diatas Thailand untuk perguruan tinggi ini.
  • Di dalam masalah keadilan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) itu adalah karena kami sudah menyesuaikan dengan beasiswa.
  • Ini yang terkait world class professor ini bagaimana Perguruan Tinggi kita di mata dunia, di Asia Tenggara ini publikasi ini peringkat empat.
  • Di Singapura ini jelas karena mereka ingin menjadi world class ini mereka rektornya dari Amerika.
  • Indonesia tidak pernah seperti itu kita melihat kondisinya bagaimana profesor dari Indonesia bisa seperti di luar negeri karena jumlah profesor di Indonesia ini ada 5000 profesor.
  • Kita harus sebanding dari profesor di luar negeri ini kita harus tingkatkan gairah professor didorong melalui join researchers.
  • Kita harus mendongkrak karena Perguruan Tinggi kita banyak ada ribuan maka harus kerja keras.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan