Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Penurunan Daya Beli dan Penjelasan Rencana Anggaran Tahunan Bank Indonesia (RATBI) 2018 — Komisi 11 Rapat Kerja dengan Gubernur Bank Indonesia (BI)

Tanggal Rapat: 4 Dec 2017, Ditulis Tanggal: 2 Nov 2020,
Komisi/AKD: Komisi 11 , Mitra Kerja: Agus Martowardojo, Gubernur BI

Pada 4 Desember 2017, Komisi 11 mengadakan rapat kerja (Raker) dengan Gubernur Bank Indonesia (BI) untuk membahas penurunan daya beli dan penjelasan Rencana Anggaran Tahunan BI (RATBI) 2018. Rapat dipimpin dan dibuka oleh Marwan Cik Asan dari fraksi Demokrat dapil Lampung 2 pukul 15:10 WIB. (ilustrasi: thejakartapost.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Agus Martowardojo, Gubernur BI
  • Tren ekonomi di negara maju berkembang kearah yang positif, meskipun belum pada level yang substable dan solid.
  • Pertumbuhan ekonomi pada triwulan tiga sebesar 5,6% dan diperkirakan pada akhir tahun sebesar 5,1%.
  • Kinerja ekonomi 2017, pertumbuhan ekonomi dunia pada bulan Oktober kondisinya membaik. Oleh karena itu, pertumbuhannya akan lebih tinggi dari perkiraan awal dan membuat volume perdagangan dunia membaik.
  • Akibat pertumbuhan ekonomi yang positif, aktivitas ekspor dan impor membaik.
  • Investasi juga mengalami pertumbuhan tinggi yang didorong investasi bangunan dan non-bangunan, seperti semen dari bangunan dan korporasi dari non-bangunan.
  • Kinerja ekspor sejalan dengan naiknya harga komoditas dan baiknya perekonomian dunia.
  • Untuk ekspor di kuartal dua dan tiga tahun 2017, berdampak baik kepada perekonomian di Sumatra dan Kalimantan.
  • Surplus neraca pembayaran indonesia meningkat, surplus yang terjadi pada triwulan tiga lebih besar daripada triwulan kedua 2017.
  • Cadangan devisa Indonesia saat ini sebesar 126,5 miliar USD.
  • Rupiah melemah 0,4% kemarin, ini menunjukkan di 2016 rupiah mengalami penguatan.
  • Angka inflasi pada November sebesar 0,2% dikarenakan inflasi dapat terkendali oleh rendahnya inflasi inti.
  • Anggaran BI 26.1 triliun atau 123.2% anggaran pendapatan BI.
  • Sampai Oktober 2017, penerimaan BI sebesar 28,1 triliun dan kami memperkirakan Desember 2017 penerimaan sebesar 134,7%.
  • Perbaikan ekonomi akan berlanjut di 2018, hal ini dapat dilihat dari komoditas global akan terbatas dan harga minyak yang naik. Selain itu, kami juga memproyeksikan ekonomi Indonesia akan membaik sekitar 5.1%-5.5% atau lebih baik dari 2017.
  • Inflasi pada 2018 diperkirakan sebesar 3,5% atau naik kurang lebih 1%.
  • Prospek nilai tukar 2018 bergerak relatif stabil di kisaran Rp13.400 - RP13.700, meskipun ada depresiasi.
  • Untuk 2018, BI memerlukan anggaran operasional sebesar 9,64 triliun rupiah dan menargetkan anggaran penerimaan sebesar 25,6 triliun rupiah.
  • BI telah membayar pajak sebanyak 972 miliar rupiah.
  • Kenaikan penerimaan dari 25,6 triliun rupiah menjadi 26,9 triliun rupiah merupakan hasil pengelolaan valas.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan