Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Pengembangan Perumahan di Indonesia – Komisi 5 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia

Tanggal Rapat: 11 Nov 2019, Ditulis Tanggal: 20 Apr 2020,
Komisi/AKD: Komisi 5 , Mitra Kerja: Real Estate Indonesia

Pada 11 November 2019, Komisi 5 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia mengenai Pengembangan Perumahan di Indonesia. RDPU dibuka dan dipimpin oleh Ahmad Riza dari Fraksi Gerakan Indonesia Raya dapil Jawa Barat 6 pada pukul 14:26 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum.

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Real Estate Indonesia
  • Kontribusi terhadap Pemerintah terdiri dari :
  1. Penyediaan rumah rakyat .
  2. Penyediaan infrastruktur.
  • 7 pilar Real Estate Indonesia terdiri dari tata ruang, pertanahan, perbankan, regulasi, perijinan, perpajakan, infrastruktur.
  • Real Estate Indonesia melihat ada pengembangan perumahan secara pure oleh pihak swasta, swasta terlibat secara fisik. Real Estate Indonesia juga terlibat didalam investasinya, jadi Pemerintah tidak hanya kebijakannya, tetapi juga intervensinya.
  • Real Estate Indonesia ingin menginformasikan bagaimana pengembangan perumahan di Indonesia yaitu ada yang secara pure dari swasta yang sering disebut kawasan rumah komersial. Ada dibawahnya yaitu rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), pemerintah memberikan keuangan secara intensif dan ini untuk masyarakat berpenghasilan rendah yaitu dibawah Rp. 4.000.000,00.
  • Real Estate Indonesia sebagai garda terdepan membangun rumah rakyat. Real Estate Indonesia juga sebagai asosiasi pengembang terbesar dibandingkan 17 asosiasi lain yang terdaftar di SIRENG Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
  • Kemarin Real Estate Indonesia kekurangan pasokan dana dan sudah dibicarakan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Kementerian Keuangan dan sudah ada kesepakatan bahwa akan ada tambahan. Memang diakhir tahun sedikit berat karena ada rumah stock yang belum terealisasikan.
  • Tahun 2020 Real Estate Indonesia berharap dana bisa kembali ditingkatkan karena jika menurut data 2019 seharusnya bisa lebih tinggi dari 2018. Cuma memang dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun 2020 ada di 110 ribu unit.


Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan